Tidur Bersama Hewan Peliharaan Kucing atau Anjing? Anda Wajib Tahu Ini!

- 7 November 2021, 18:05 WIB
Ilustrasi arti mimpi tentang kucing merah menurut primbon Jawa.
Ilustrasi arti mimpi tentang kucing merah menurut primbon Jawa. /pixabay.com/Alexas_Fotos

OKE BIMA - Hewan peliharaan, seperti kucing dan anjing, telah lama menjadi teman manusia. Hewan peliharaan kerap menghibur manusia kala cobaan hidup menerpa, menemani manusia di tiap langkahnya.

Bahkan, sampai pada tahap tidur manusia selalu tidur bersama hewan peliharanya.

"Secara umum, tidur bersama manusia membawa dampak positif bagai hewan," ujar, Kepala Dokter Hewan untuk Komunitas Hewan Amerika Utara, Dr. Dana Varble, dilansir Okebima.com dari keterangan media, Minggu, 7 November 2021.

Baca Juga: Terduga Teroris di Lampung Diamankan, Fadli Zon: Densus 88 versus Kotak Amal.

Varble mengatakan, hewan peliharaan yang tidur bersama manusia memiliki rasa percaya dan hubungan yang lebih erat dengan manusia yang tinggal bersamanya. Tidur bersama meningkatkan rasa percaya si hewan.

"Anjing dan kucing yang memiliki hubungan erat dengan pemiliknya mengalami berbagai dampak positif dalam bidang kesehatan, beberapa di antaranya adalah peningkatan hormon yang membuat si hewan merasa senang, seperti oksitoksin dan dopamin," terangnya.

Namun, ada beberapa kondisi dimana hewan peliharaan tak boleh tidur bersama manusia.

Baca Juga: Sindir Luhut Bisnis Alat Test PCR? Fahri Hamzah: Pejabat Jangan Berdagang!

"Tentu saja anak anjing dan anjing dewasa dengan masalah perilaku, mungkin tidak baik untuk tidur berdampingan dengan anda," kata, Varble.

Tak hanya itu, hewan-hewan dengan persyaratan pemeliharaan tertentu, seperti musang, juga tak dianjurkan untuk diajak tidur bersama.

Walaupun demikian, beberapa pakar menilai tidur bersama hewan peliharaan dapat mengganggu kualitas tidur manusia.

Baca Juga: Sah, Jenderal TNI Andika Menjadi Panglima TNI, Fadli Zon Bagikan Momen Tahun 1997 Lalu

"Hewan mungkin akan bergerak, menggonggong, dan mengganggu tidur manusia. Anjing dan kucing tidak tidur terus, mereka akan bangun dan berjalan di atas kasur, menginjak manusia," kata, Profesor dari Universitas Kedokteran Johns Hopkins Vsevolod Polotsky.

“Aktivitas itu dapat menyebabkan fragmentasi tidur," tambahnya.

Tak hanya itu, Polotsky berpendapat bahwa tidur bersama hewan tak baik bagi penderita insomnia.

Baca Juga: Performa Eden Hazard tak Bersinar di Madrid, Ternyata Begini. Juventus Ingin Selamatkan Kariernya.

"Itu sangat berbahaya bagi orang dengan insomnia dan pasien dengan gangguan tidur lainnya, pasien dengan fase tidur yang tertunda, bahkan orang yang menderita sleep apnea, yang bangun karena henti napas dan tak lagi bisa kembali tidur," kata, Polotsky.***

Editor: Irawan Jaya


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkini