Sindir Luhut Bisnis Alat Test PCR? Fahri Hamzah: Pejabat Jangan Berdagang!

- 6 November 2021, 18:05 WIB
Fahri Hamzah meminta pejabat untuk tidak berbisnis di ranah kebijakannya
Fahri Hamzah meminta pejabat untuk tidak berbisnis di ranah kebijakannya /

OKE BIMA - Wakil Ketua Umum Partai Gelora, Fahri Hamzah meminta agar pejabat tidak berbisnis di ranah kebijakannya.

Dilansir Okebima.com dari cuitan akun Twitter @Fahrihamzah, 6 November 2021, Fahri Hamzah tegaskan hal itu.

"Mau untung atau mau rugi itu soal lain. Pejabat jangan berdagang di ruang kebijakannya. Itu intinya," kata Fahri Hamzah.

Baca Juga: Terduga Teroris di Lampung Diamankan, Fadli Zon: Densus 88 versus Kotak Amal.

Cuitan tersebut apakah merespon Menko Manves Luhut Binsar Panjaitan karena terlibat dalam bisnis alat test PCR?

Dilansir Okebima.com dari keterangan media, 2 November 2021 lalu, Jubir Kemenko Marves, Jodi Mahardi akui keterlibatan Luhut dalam bisnis alat test PCR tersebut.

Menko Marves, Luhut, dikaitkan memiliki bisnis atau bahkan memiliki saham di PT Genomik Solidaritas Indonesia (GSI), yang begerak di bisnis alat test PCR.

Baca Juga: PSSI Polisikan Mata Najwa? Ingin Ungkap Mr Y!

Kata Jodi, awal mula bisnis alat test PCR itu, Menko Luhut diajak oleh Grup Indika, Adaro, Northstar, yang memiliki inisiatif untuk membantu menyediakan test Covid-19 dengan kapasitas besar.

Halaman:

Editor: Zainul Abidin


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini