"Ada yang tidak setuju, 'Kementerian ini harus Kementerian Agama Islam' karena Kementerian agama itu adalah hadiah negara untuk umat Islam," katanya.
"Saya bantah, bukan, 'Kementerian Agama itu hadiah negara untuk NU', 'bukan untuk umat Islam secara umum, tapi spesifik untuk NU'," ujar lagi Menag Yaqut.
Baca Juga: Penyakit Jantung di Usia Muda, Ini Ciri-ciri yang Harus Diwaspadai!!
Setelah menegaskan bahwa Kemenag hadiah NU. Maka kata Gus Yaqut sapaan akrapnya, meyebutkan wajar saja kalau NU memanfaatkan banyak peluang di Kemenag.
"Nah, jadi wajar kalau sekarang NU itu memanfaatkan banyak peluang yang ada di Kementerian Agama kan dia itu NU," kata Yaqut.***
Artikel Rekomendasi