Tidak Bisa Penuhi Tawaran Rp100 M, Andi Arief Tuding Yusril Ihza Mahendra Seberang ke KLB Moeldoko

- 29 September 2021, 17:50 WIB
Andi Arief sebut pihaknya pernah menolak tawaran Yusril Ihza Mahendra Rp100 miliar untuk dijadikan pengacara Partai Demokrat
Andi Arief sebut pihaknya pernah menolak tawaran Yusril Ihza Mahendra Rp100 miliar untuk dijadikan pengacara Partai Demokrat /ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/

OKE BIMA - Politisi Partai Demokrat Andi Arief menuding perubahan sikap dari Pengacara Kondang Yusril Ihza Mahendra pada pusaran konflik Partai Demokrat.

Dilansir Okebima.com dari cuitan akun Twitter @Andiarief_, Rabu 29 September 2021, Andi Arief menyatakan Partai Demokrat tak bisa penuhi Rp100 M yang ditawarkan Yusril.

Andi Arief membeberkan pada awalnya Partai Demokrat, menginginkan jasa Yusril Ihza Mahendra untuk tangani konflik di tubuh Partai Demokrat.

Baca Juga: Yusril Ihza Mahendra Gugat AD ART Partai Demokrat, Andi Arief: Tidak Bisa Membayar Tawaran Anda Rp100 Miliar

"Jangan khawatir. Kami cuma tidak menyangka karena Partai Demokrat tidak bisa membayar tawaran anda Rp100 M sebagai pengacara," kicau Andi Arief.

Tetapi Yusril Ihza Mahendra kini menjadi kuasa hukum mantan Partai Demokrat, untuk melakukan uji materil atau judicial review AD ART Partai Demokrat.

Mantan kader Partai Demokrat itu, merupakan kader Partai Demokrat yang mendukung KLB Partai Demokrat di Deli Serdang itu.

Lantaran karena tidak mampu penuhi Rp100 M untuk Yusril Ihza Mahendra, Andi Arief menuding alasan pindah haluan Ketua Umum Partai Bulan Bintang itu.

Baca Juga: Tiga Fakta Unik Messi di Laga PSG vs Manchester City, Dari Pecah Telur Hingga Berselonjor di Pagar Betis!

"Karena Partai Demokrat tidak bisa membayar tawaran anda Rp100 M sebagai pengacara, anda pindah haluan ke KLB Moeldoko," ujarnya.

Halaman:

Editor: Zainul Abidin


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah