Jokowi Minta Menpora Investigasi Penyebab Sanksi WADA!! Pelaku Harus Diumumkan ke Publik, Ternyata Begini.

OKE BIMA - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali, mengatakan Presiden Jokowi meminta pihaknya menginvestigasi penyebab dari sanksi Badan Anti-Doping Dunia (WADA) kepada Lembaga Anti-Doping Indonesia (LADI).

Pada 7 Oktober 2021 lalu, WADA menjatuhkan sanksi terhadap tiga badan anti-doping nasional dan dua asosiasi internasional, termasuk LADI.

Menjelaskan, sanksi dari WADA kepada LADI di antaranya berupa larangan pengibaran bendera Indonesia dalam kejuaraan regional, kontinental atau dunia, atau kejuaraan dunia selain Olimpiade dan Paralimpiade selama setahun atau sampai hukuman tersebut dicabut.

Baca Juga: Anggota Polisi Ditangkap, Ternyata Ini Masalahnya.

LADI mendapatkan hukuman dari WADA karena tidak patuh menaati aturan dan program anti-doping.

Akibatnya, bendera Merah-Putih tidak dapat berkibar ketika tim bulutangkis putra Indonesia menjuarai Piala Thomas 2020 di Denmark pada 17 Oktober 2021 dan diganti oleh bendera PBSI.

"Saya ke Istana Merdeka melakukan rapat internal dengan Presiden dan beberapa menteri serta Ketua LADI, Mustofa Fauzi, terkait sanksi WADA kepada LADI," katanya, dilansir Okebima.com dari keterangan media, Jumat, 22 Oktober 2021.

Baca Juga: Gelapkan Dana Desa! Mantan Kades Ditangkap, Ternyata Digunakan Untuk Biaya Pernikahan dengan Dua Isteri Muda.

Amali juga telah melaporkan kepada Jokowi terkait pembentukan tim percepatan penyelesaian sanksi WADA terhadap LADI. Dia juga membeberkan sejumlah tuntutan dari Presiden kepada pihaknya.