Densus 88 Sita 400 Kotak Amal dalam Penangkapan Teroris Lampung, Fadli Zon: Islamofobia Akut

7 November 2021, 12:39 WIB
Menurut Fadli Zon, penangkapan terduga teroris di Lampung tersebut kental dengan Islamofobia akut, lantaran mengamankan ratusan kotak amal. /Instagram.com/ @fadlizon

OKE BIMA - Politisi Partai Geridra Fadli Zon kritisi pengamanan terduga teroris di Lampung oleh Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri, pada Kamis, 4 November 2021 kemarin.

Menurut Fadli Zon, penangkapan terduga teroris di Lampung tersebut kental dengan Islamofobia akut, lantaran mengamankan ratusan kotak amal.

"Densus 88 versus Kotak Amal. Islamofobia akut," kata Fadli Zon sebagaimana dikutip Okebima.com dari cuitan akun @fadlizon, 6 November 2021.

Baca Juga: Vanessa Angel dan Suami Dikubur dalam Satu Liang Lahad, Muhammadiyah Fatwakan Ini!

Cuitan Fadli Zon itu menuai tanggapan yang beragam dari netizen. Ada yang pro dan kontra dengan cuitan Fadli Zon.

Akun Twitter @FananieZamri sepakat dengan Fadli Zon. "Sangat akut," katanya di dalam kolom komentar.

Sedangkan akun Twitter @msimsims, sangat sayangkan adanya cuitan dari Fadli Zon yang menyudutkan Densus 88.

Baca Juga: Tiga Fakta Paris Pernandes: Pencetus 'Salam dari Binjai' yang Viral, Ternyata Mantan Karyawan Mini Market!

"Maaf, tugas yang diemban Densus 88 begitu melelahkan untuk menjaga keamanan negara dan warganya tapi koq begitu ya isi cuitan," ujarnya.

Sebagaimana diketahui, dalam operasi tersebut Densus 88 menyita 400 kotak amal dan menangkap tiga terduga teroris Jamaah Islamiyah (JI).

Ketiganya adalah petinggi di yayasan amal, Lembaga Amil Zakat Baitul Maal Abdurrahman Bin Auf (LAZ BMABA).

Baca Juga: Sah, Jenderal TNI Andika Menjadi Panglima TNI, Fadli Zon Bagikan Momen Tahun 1997 Lalu

Sementara itu, dana yang dikumpulkan melalui kotak amal itu digunakan untuk mengirim kader-kader JI ke sejumlah negara syam dalam rangka agenda jihad global.***

Editor: Zainul Abidin

Tags

Terkini

Terpopuler