Republik Vanuatu Tuding Terjadi Pelanggaran HAM di Papua, Pemerintah Indonesia: Menyesatkan!

- 27 September 2021, 12:22 WIB
Diplomat Indonesia, Sindy Nur Fitri memberi jawaban menohok atas serangan Vanuatu tentang HAM di Papua.
Diplomat Indonesia, Sindy Nur Fitri memberi jawaban menohok atas serangan Vanuatu tentang HAM di Papua. /Foto: Tangkapan layar YouTube/MoFA Indonesia/

Oke Bima - Di Sidang ke-76 Majelis Umum PBB digelar virtual, pada Sabtu 25 September 2021, Republik Vanuatu kembali menuding terjadi pelanggaran HAM di Papua.

Tudingan Vanuatu itu, disampaikan langsung oleh Perdana Menteri Republik Vanuatu Bob Loughman Weibur.

Dilansir Okebima.com dari laman PBB, Sabtu 25 September 2021, Republik Vanuatu menyoal pelanggaran HAM di Papua Barat.

Baca Juga: Republik Vanuatu Sorot Pelanggaran HAM di Papua, Diplomat Indonesia: HAM Diputar Balikkan!

"Di wilayah saya, masyarakat adat Papua Barat terus menderita pelanggaran hak asasi manusia," kata Bob Loughman Weibur.

Lantaran terjadi pelanggaran HAM di Papua, kemudian ia mendorong pemerintah Indonesia untuk dapat dinilai secara independen pelanggaran HAM itu.

Bahkan Bob Loughman pun minta ke Indonesia untuk memberikan izin Kantor Komisaris Hak Asasi Manusia PBB untuk kunjungi Papua Barat.

Sementara itu, pemerintah Indonesia menolak semua tudingan yang dilontarkan oleh Republik Vanuatu itu.

Baca Juga: 4 Fakta Unik Ansu Fati Comeback, Dari Pemain Pengganti hingga Selebrasi Peluk Dokter!

Halaman:

Editor: Zainul Abidin


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah