Network
Oke Bima - Untuk sekian kali, Republik Vanuatu kembali melontarkan tudingan pelanggaran HAM di Papua.
Tudingan itu, disampaikan langsung oleh Perdana Menteri Republik Vanuatu Bob Loughman Weibur di dalam Sidang ke-76 Majelis Umum PBB yang digelar virtual, pada Sabtu 25 September 2021.
Dilansir Okebima.com dari laman PBB, Sabtu 25 September 2021, Bob Loughman Weibur menyoal pelanggaran hak asasi manusia di dunia, terutama di Papua Barat.
Baca Juga: Line Up Indonesia di Piala Sudirman 2021, Dari Nomor Tunggal Sampai Campuran!
"Di wilayah saya, masyarakat adat Papua Barat terus menderita pelanggaran hak asasi manusia," kata Bob Loughman Weibur.
Kemudian ia menuturkan Forum Pasifik dan pemimpin ACP telah meminta pemerintah Indonesia untuk memberikan izin Kantor Komisaris Hak Asasi Manusia PBB untuk kunjungi Papua Barat.
Lanjutnya, pemberian izin itu sangat penting untuk memberikan penilaian independen terhadap situasi hak asasi manusia.
Sementara itu, diplomat Indonesia atau Sekretaris Ketiga PTRI New York Sindy Nur Fitri mencoba membantah tudingan dari Vanuatu.
Baca Juga: Ade Armando Bersyukur Habib Rizieq di Penjara, Netizen: Bolehkah Dilumuri Kotoran!
Artikel Rekomendasi