Fakta Terbaru Terduga Pelaku Pembacokan di Sondosia: Sebelum Tewas, Ternyata Sempat Ancam Bunuh Diri!

- 7 Oktober 2021, 09:39 WIB
Foto Terduga Pelaku SK (52), Saat Sedang Diamakan oleh Aparat Kepolisian, Rabu 6 Oktober 2021
Foto Terduga Pelaku SK (52), Saat Sedang Diamakan oleh Aparat Kepolisian, Rabu 6 Oktober 2021 /Dul Baykin/Okebima.com

OKE BIMA - Ada fakta terbaru yang terungkap dari peristiwa pembacokan di Desa Sondosia, Kecamatan Bolo, Kabupaten Bima, Rabu 6 Oktober 2021 kemarin.

Terduga pelaku pembacokan SK (52 tahun) di Sondosia itu, ternyata sempat mengancam akan bunuh diri saat diamankan oleh aparat kepolisian.

Ancaman dari terduga pelaku pembacokan itu, disaksikan Mahmud (23 tahun) yang ikut melihat langsung peristiwa itu.

Baca Juga: CEK FAKTA: Terduga Pelaku Pembacokan di Sondosia adalah Orang Gila, Hoax atau Fakta?

"Ketika aparat mau mengamankannya, dia ancam akan bunuh diri," kata Mahmud pada Okebima.com, Kamis 7 Oktober 2021.

Lanjut Mahmud, ancaman terduga pelaku pembacokan di Sondosia itu tidak main-main.

Kata Mahmud, terduga pelaku sempat menusuk perutnya sendiri dengan parang yang dipegangnya.

Baca Juga: Anies Baswedan Luncurkan Program 'Semua Bisa Makan', Empat Poin Ini Harus Anda Ketahui!

Bahkan, ketika aparat kepolisian dan warga mendekat. Ia ancam akan membacoknya.

"Saya sendiri diancam. Saya ditunjuk pakai parang oleh pelaku saat saya melihat di jarak sekitar 30 meter," kata Mahmud.

Kendati aksinya semakin beringas. Lantaran merampas pistol aparat kepolisian, dan melakukan tembakan. SK dilumpuhkan.

Baca Juga: 3 Alasan Fadli Zon Ingin Bubarkan Densus 88, Cek Apa Saja!

Terduga pelaku dilumpuhkan setelah satu anggota polisi, terkena tembakkannya di bagian lengan kanan.

Saat dilumpuhkan oleh aparat kepolisian, SK tidak sadarkan diri. Bahkan ia sempat digotong ke RSUD Kab Bima.

Kendati baru sampai di halaman rumah sakit, warga yang dikuasai amarah langsung mengamuknya sampai meninggal di tempat.

Baca Juga: Respon Taliban Jadi Inspirasi Teroris di Indonesia, Fadli Zon: Densus 88 Dibubarkan Saja!

Sebagaiman diketahui, peristiwa itu terjadi di depan RSUD Kab Bima, sekitar pukul 11.30 WITA.

Sebelum itu, terduga pelaku pada awalnya mau diamankan oleh aparat kepolisian lantaran telah membacok tiga warga dengan membabi buta.

Satu dari tiga korban dari aksinya itu tewas langsung di tempat, dan dua lain kritis dan dilarikan ke rumah sakit.

Baca Juga: Anies Baswedan Kampanyekan Kawasan Dilarangan Merokok, Ini Respon Fahira Idris!

Sampai kini, belum diketahui motif terduga pelaku melakukan pembacokan.

Tetapi dari kabar yang beredar, terduka pelaku mengalami gangguan jiwa alias stres.***

Editor: Zainul Abidin


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini