Kisah itu bermula, ketika Latif Yahya yang merupakan salah satu tentara Irak yang diperintahkan untuk menjalankan misi sebagai fedai.
Latif Yahya juga merupakan salah satu prajurit Irak yang ditugaskan dalam Perang Iran tahun 1985.
Baca Juga: Wanna One Reuni, Setelah Dua Tahun Bubar Jalan. Ini Kata Kim Jae Hwan!
Sementara itu, kini ia ditugaskan untuk menjalankan misi fedai yaitu umpan politik dalam bentuk kembaran orang lain.
Latif menjadi fedai bagi Uday Hussein. Latif menerima peran tersebut secara terpaksa setelah alami siksaan dan di penjara.
Agar mencapai presisi, Latif tidak hanya menjalani serangkaian operasi, namun juga berlatih bertahun-tahun agar memiliki sikap dan sifat seperti Uday.
Baca Juga: Alpha Mini, Robot Kecil yang Diproyeksikan Menjadi Guru di TK di Korea
Mengambil peran sebagai Uday, Latif memiliki kesempatan untuk kenikmatan hidup di istana presiden.
Kendati dipenuhi kemewahan dan hidup yang glamor, tidak langaung membuat Latif bahagia.
Latif tak menyukai hidup yang mewah dan glamor. Ia merupakan sosok yang nyaman dengan kehidupan yang sederhana.
Artikel Rekomendasi