Black Friday Gagal? Karena Ketakutan Varian Baru Covid-19, Kini Saham Ritel Kembali Turun!

28 November 2021, 08:53 WIB
Ilustrasi: Black Friday Gagal?Karena Ketakutan Varian Baru Covid-19, Kini Saham Pada Turun! /PEXELS/max-fischer

OKE BIMA - Amerika Serikat (AS) sedang bersiap berbelanja Black Friday atau hari diskon belanja terbesar di AS.

Rancangan Black Friday oleh ritel AS itu karena telah melihat perubahan perilaku pelanggan yang lebih memilih untuk berbelanja online.

Black Friday merupakan stimulus untuk konsumen agar mengembalikan prilaku pelanggan sejak pandemi dimulai tahun lalu.

Baca Juga: Wanna One Reuni, Setelah Dua Tahun Bubar Jalan. Ini Kata Kim Jae Hwan!

Namun karena, varian baru Covid-19 'Botswana' muncul kembali, rencana Black Friday dinilai akan gagal digelar.

Dilansir Okebima.com dari beragam sumber, 27 November 2021 kemarin, karena adanya varian baru, kunjungan ke toko menjadi rendah pada momen Black Friday.

Kata Direktur Investasi di AJ Bell, Russ Mould, saat muncul varian baru Covid-19, pelanggan merasa panik dan tak mengambil tawaran Black Friday.

Baca Juga: One Ordinary Day: Sinopsis dan Jadwal Tayang. Drakor Kriminal!

"Kepanikan di sekitar varian baru Covid-19 adalah berita buruk bagi pengecer yang berharap orang akan pergi ke toko mereka untuk mengambil penawaran Black Friday," kata Russ Mould.

Padahal pihak ritel, telah mengubah Black Friday, yang memulai musim belanja liburan, menjadi acara selama sebulan tahun ini.

Baca Juga: Pamer Anak Kedua, Nagita Slavina: Mirip Siapa Sih?

Kendati demikian, ritel pakaian AS Guess Inc (GES.N), American Eagle Outfitters Inc (AEO.N), Abercrombie & Fitch Co (ANF.N), Nike Inc (NKE.N), Gap Inc (GPS.N) dan Lululemon Athletica Inc (LULU.O) turun di kisaran 2 persen dan 6,6 persen.

Kemudian, Indeks ritel S&P (.SPXRT) tergelincir 0,2 persen, turun dari level tertinggi sepanjang masa minggu lalu.

Sementara itu, perusahaan e-commerce terbesar di dunia Amazon.com (AMZN.O) naik tipis 0,6 persen.

Baca Juga: Nagita Slavina Melahirkan Anak Kedua, Rafathar Belum Terlihat Senang! Kenapa Bisa Begitu?

Untuk diketahui, varian baru Covid-19 terdeteksi di Afrika Selatan, Botswana, dan Hong Kong.

Para ilmuwan mengatakan bahwa varian tersebut memiliki kombinasi mutasi yang tidak biasa.

Kemungkinan dapat menghindari respons imun dan dapat lebih menular dari Covid-19 yang lalu.***

Editor: Zainul Abidin

Sumber: Beragam Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler