Pasal Tranfer Kylian Mbappe, PSG Menuding Real Madrid Harus Dihukum, Kenapa?

- 10 Oktober 2021, 09:20 WIB
Manajemen baru Newcastle United berpotensi mendatangkan pemain bintang per musim panas 2022, salah satu adalah pemain Paris Saint-Germain, Kylian Mbappe.
Manajemen baru Newcastle United berpotensi mendatangkan pemain bintang per musim panas 2022, salah satu adalah pemain Paris Saint-Germain, Kylian Mbappe. /Twitter/PSG English/

OKE BIMA - Megabintang Paris Saint-Germain (PSG), Kylian Mbappe menjadi perbincangan hangat di jendela transfer musim panas ini.

Terendus kabar bahwa Kylian Mbappe sudah tak nyaman untuk bermarkas di Parc des Princes, Paris itu. Dan ingin merumput bersama Real Madrid.

Direktur PSG, Leonardo angkat bicara. Bahkan Ia mencium rencana Real Madrid yang ingin datangkan Kylian Mbappe dengan status bebas transfer.

Baca Juga: 3 Fakta Unik Lativi, Tahun 2008 Berganti Nama Menjadi TvOne

Dilansir Okebima.com dari cuitan akun Twitter @FabrizioRomano, 9 Oktober 2021, Leonardo singgung secara khusus pasal transfer Kylian Mbappe itu.

"Tetapi saya pikir Real Madrid telah melakukan pekerjaan untuk membeli Mbappé (bebas transfer) untuk waktu yang lama," kata Leonardo.

Menurut Leonardo, rencana pembelian dari Real Madrid seharusnya dihukum. Karena telah berbicara secara terbuka.

Baca Juga: Datangkan Keylor Navas, Newcastle United Langsung Tancap Gas di Bursa Tranfer Januari 2021

"Selama dua tahun mereka (Real Madrid) telah berbicara secara terbuka tentang Mbappe. Ini harus dihukum," ujar Leonardo.

Halaman:

Editor: Zainul Abidin


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini